Ketika Anda membangun rumah, memperhatikan setiap komponen bangunan yang digunakan adalah langkah penting dalam merancang kenyamanan. Salah satu perbandingan yang sering muncul adalah antara UPVC dan aluminium sebagai bahan bangunan untuk kusen dan jendela.
Jika Anda tidak ingin menggunakan bahan kayu untuk kusen, mempertimbangkan antara UPVC dan aluminium bisa menjadi pilihan yang efektif. Harga keduanya cukup terjangkau jika di nilai dari kualitasnya. Namun, keduanya memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing.
8 Perbedaan antara UPVC dan Aluminium: Mana yang Lebih Baik?
Jika kita membandingkan UPVC dan aluminium dengan bahan kayu, keduanya memiliki kualitas lebih baik karena tidak mudah lapuk, keropos, atau di makan oleh serangga. Kedua material ini lebih tahan lama dan praktis. Namun, apa perbedaan utama antara aluminium dan UPVC? Berikut adalah beberapa poin yang perlu diperhatikan:
1. Material
UPVC terbuat dari turunan plastik yang telah di olah menjadi material keras, sedangkan aluminium lebih ringan dan ramping. Aluminium memungkinkan untuk kusen dengan ruang terbuka yang lebih lebar, memberikan tampilan jendela yang lebih lapang.
2. Kekuatan
Keduanya memiliki tingkat kekuatan yang hampir sama, anti rayap, bebas korosi, dan tahan terhadap cuaca panas. Meski aluminium unggul dalam ketahanan terhadap api, UPVC telah di lapisi dengan bahan fire retardant, membuatnya cukup aman.
3. Warna
Baik UPVC maupun aluminium memiliki beragam pilihan warna, memungkinkan Anda memilih sesuai dengan konsep hunian yang diinginkan.
4. Desain
UPVC memiliki desain yang lebih fleksibel dan kedap suara di bandingkan dengan aluminium. Aluminium cenderung memiliki variasi desain yang lebih terbatas.
5. Instalasi
UPVC lebih mudah diinstal dan disesuaikan dengan ukuran jendela atau pintu, sedangkan aluminium memerlukan sistem pemasangan yang lebih rumit, tetapi menghasilkan ketahanan yang lebih tinggi.
6. Kelembaban
UPVC lebih tahan terhadap kelembaban, sementara aluminium cenderung lebih cepat lembab atau berkarat pada suhu dingin.
7. Perawatan
Keduanya tidak memerlukan perawatan khusus, memberikan keuntungan dalam penghematan biaya perawatan jangka panjang.
8. Harga
Harga UPVC sedikit lebih tinggi karena mengandung bahan baja dan besi galvanis, sedangkan aluminium memiliki harga yang lebih terjangkau.
Kelebihan dan Kekurangan UPVC
Kelebihan UPVC:
– Tahan terhadap rayap dan cuaca ekstrem.
– Thermal conductivity rendah, menjaga suhu ruangan.
– Ramah lingkungan.
Kekurangan UPVC:
– Rentan terhadap goresan.
– Harga relatif mahal.
Kelebihan dan Kekurangan Aluminium
Kelebihan Aluminium:
– Bobot ringan, bisa di sesuaikan dengan bentuk keinginan.
– Tahan terhadap karat dan keropos.
– Ramah lingkungan dan dapat di daur ulang.
Kekurangan Aluminium:
– Mudah tergores.
– Pemasangan membutuhkan presisi.
– Rentan terhadap penyok jika menggunakan material murah.
Setelah memahami perbedaan antara UPVC dan aluminium, Anda dapat membuat keputusan berdasarkan kebutuhan dan preferensi pribadi Anda. Selalu pertimbangkan kualitas sebagai faktor utama dalam pembelian.
Pertama-tama. Selanjutnya. Di sisi lain. Sebagai hasilnya. Oleh karena itu. Demikian pula. Pada akhirnya. Pertama-tama. Selanjutnya. Di sisi lain. Sebagai hasilnya. Oleh karena itu. Demikian pula. Pada akhirnya.